PDAM merupakan perusahaan daerah sebagai sarana penyedia air bersih yang diawasi dan dimonitor oleh aparataparat eksekutif maupun legislatif daerah. PDAM sebagai perusahaan daerah diberi tanggung jawab untuk mengembangkan dan mengelola sistem penyediaan air bersih serta melayani semua kelompok konsumen dengan harga yang terjangkau. PDAM bertanggung jawab pada operasional sehari-hari, perencanaan aktivitas, persiapan dan implementasi proyek, serta bernegosiasi dengan pihak swasta untuk mengembangkan layanan kepada masyarakat.
PDAM Tirta Kampar Unit Tambang didirikan pada tahun 2000. PDAM ini merupakan proyek Dinas Pekerjaan Umum berupa Instalasi Penjernihan Air (IPA) berkapasitas 10 liter/detik.
PDAM Tirta Kampar Unit Tambang |
Sumber air baku PDAM Tirta Kampar ini adalah berasal dari Sungai Kampar. Pengambilan air baku berlangsung dibangunan pengambil (intake) menggunakan pompa celup (submarsible).
Sumber Air Baku berasal dari sungai Kampar |
Bangunan pengambil (intake) |
Pompa celup (Submarsible) |
UNIT PENGOLAHAN
Instalasi pengolahan air PDAM Tirta Kampar Unit Tambang ini terdiri dari beberapa unit, yaitu sebagai berikut :
1. Sedimentasi (Clarifier)
Air yang telah disaring ditampung dalam bak penampung (reservoir). Reservoir pada PDAM Tirta Kampar ini berjumlah 2 unit namun sejak awal PDAM ini didirikan cuma 1 unit yang dioperasikan. Kapasitas reservoir pada PDAM ini 100 m3 seperti yang terlihat pada tabel berikut :
Berfungsi sebagai tempat mengendapnya partikel-partikel flokulen ( flok-flok ). Flok-flok mengendap secara gravitasi. Waktu pengendapan tergantung dari ukuran partikel. Kecepatan mengendap umumnya berkisar antara1-2 jam. Penggelontoran lumpur atau endapan dilakukan 1x sehari, yang biasanya berlangsung pada pagi hari. Lumpur yang digelontorkan berkisar 1m3 per harinya.
Tangki Sedimentasi |
2. Filter
Flok-flok yang tidak ikut terendap didalam tangki sedimentasi dialirkan ke tangki filtrasi untuk disaring. penyaringan menggunakan media berbutir berupa pasir. Sistem penyaringannyatergolong sistem penyaringan pasir cepat (Rapis Sand Filtration).
Tangki Filtrasi |
Air yang telah disaring ditampung dalam bak penampung (reservoir). Reservoir pada PDAM Tirta Kampar ini berjumlah 2 unit namun sejak awal PDAM ini didirikan cuma 1 unit yang dioperasikan. Kapasitas reservoir pada PDAM ini 100 m3 seperti yang terlihat pada tabel berikut :
Bak penampung (Reservoir) |
SISTEM PENGOLAHAN
Air baku yang berasal dari sungai Kampar diambil menggunakan pompa submarsible lalu dialirkan melalui pipa berdiameter 4 inch. Sebelum dialirkan ke tangki sedimentasi, air baku diinjeksi terlebih dahulu menggunakan bahan koagulan berupa Alumunium Sulfat, Soda ASH, dan Kaporit untuk memisahkan partikel-partikel koloid dalam air.
Proses pencampuran koagulan dan air baku mendorong terbentuknya partikel yang berbentuk flok. Flok-flok yang telah terbentuk kemudian bergabung menjadi flok yang lebih besar dan akhirnya mengendap secara gravitasi di dalam tangki sedimentasi. Endapan (sludge) dibuang melalui 2 unit pipa pembuang masing-masing berdiameter 2 inch dan 3 inch ke saluran drainase yang mengalir ke sungai.
Flok-flok yang tidak ikut terendap dalam tangki sedimentasi dialirkan melalui pipa berdiameter 4 inch ke tangki filter. Air dalam tangki filter disaring menggunakan media pasir yang bertujuan menyisihkan bahan-bahan pencemar seperti partikel-pertikel tersuspensi, bahan-bahan organik penyebab bau, serta mikroorganisme.
Sebelum didistribusikan ke konsumen, air yang telah difiltrasi dalam tangki filter ditampung di dalam bak penampungan sementara (reservoir). Air bersih dalam reservoir didistribusikan menggunakan pompa sentrifugal kemudian dialirkan dengan pipa PVC berdiameter 6 inch ke rumah-rumah warga.
Skema pengolahan PDAM Tirta Kampar Unit Tambang |
UNIT DISTRIBUSI
Berdasarkan data tahun 2007, jumlah air yang diproduksi PDAM Tirta Kampar Unit Tambang adalah sekitar 78,379 m kubik.
Dari data diatas, Tambang berada diposisi kita terbanyak produksinya setelah Bangkinang dan air tiris. Jenis pendistribusian PDAM Tirta Kampar Unit Tambang ini adalah distribusi dengan sistem perpompaan. Pompa yang digunakan adalah pompa sentrifugal. Dengan adanya pompa tersebut diharapkan konsumen yang berada pada daerah yang lebih tinggi dapat teraliri dengan baik. Pipa yang digunakan dalam pendistribusian adalah pipa PVC karena harganya yang relatif murah namun mempunyai kekurangan yaitu mudah mengalami kebocoran.
Pompa Sentrifugal |
UNIT PELAYANAN
Jumlah konsumen PDAM Tirta Kampar Unit Tambang tahun 2012 ini adalah 455 konsumen. Jumlah konsumen semakin meningkat seiring dengan pertambahan penduduk dan peningkatan kebutuhan masyarakat akan air bersih. Berdasarkan informasi yang diperoleh, masih ada sekitar 150 warga yang berminat untuk mengkonsumsi air bersih dari PDAM ini namun karena keterbatasan kapasitas pompa dan unit pengolahan, hal tersebut belum dapat terpenuhi. Tarif yang dikenakan tergantung pada besarnya pemakaian masing-masing konsumen.
WILAYAH CAKUPAN DISTRIBUSI
Wilayah cakupan distribusi PDAM Tirta Kampar Unit Tambang meliputi kampung panjang, kampung langgam, kampung gadang, kampung lintang, kampung terandam, dan kampung sri jaya.
Peta Wilayah cakupan distribusi PDAM |
Nah,,,,mau lihat hasil dari Proses tersebut?? ini diee...eng ing eeeng...
Artikel ini merupakan hasil Survey saya dan teman sekelompok saya. Mata Kuliahnya Teknik Penyehatan.. inilah dia para anggota yang telah bekerja keras. hahaa *lebay
|
{ 0 komentar... read them below if any or add comment }
Posting Komentar
Silahkan komentar apa saja, mau OOT juga ga masalah, kecuali :
1. Ninggalin link hidup
2. SPAM
3. komentar dari obat bisul, dan obata2an mengerikan lainnya
hehehe....