Keberangkatan &
Perjalanan
Keberangkatan dimulai sabtu malam kira-kira pukul 22.30 WIB.
Itu udah ngaret banget, padahal niatnya pukul 21:00 , maklumlah orang Indonesia
sulit diajak tepat waktu, hehee...oke abaikan. Sebenarnya kami berencana
memakai 3 mobil, namun karena 2 mobil sudah cukup menampung jumlah yang akan
pergi, maka akhirnya dipakai hanya 2 mobil ( Xenia dan Inova ). Sopir mobil
Xenia tidak lain adalah teman SMA saya sendiri, walau bukan 1 jurusan, tapi
kami meminta bantuannya karena beliau hapal semua jalan disumbar dan juga
mempunyai skill mengemudi yang tidak diragukan lagi. Sedangkan sopir satu lagi
adalah saudara dari salah satu teman saya. Sebelum berangkat, antimo pun
beraksi, berharap bakal ngantuk dijalan dan bisa tidur .
Selama dijalan, kami cukup banyak berhenti dibeberapa
tempat, karena banyak yang bocor alias sesak kencing, boker, ataupun muntah.
Juga berhenti di salah satu tempat makan perbatasan Riau – Sumatera Barat untuk
mengisi perut yang kosong. Menjelang makan tersebut, saya heran antimo kok
belum beraksi, saya belum bisa tidur pulas. Padahal posisi duduk paling depan
dan dapat Posisi Wueenak....namun setelah makan barulah beraksi obat
ngantuknya, akhirnya mata ini pun tak kuasa buat melek, akhirnya merem sekitar
jam 2an... hingga...
Berhenti di Masjid
dekat Solok
Tanpa terasa saking asyiknya tidur, tiba-tiba mobil
berehenti dimasjid dekat Solok dan waktu
telah menunjukkan pukul 04:50 shubuh. Berarti ini pertanda kami musti melaksanakan
sholat sebelum melanjutkan perjalanan. Ketika melangkahkan kaki keluar dari
mobil, Subhanallah dingiin sangat cuaca hari itu. Tapi itu memberikan kesegaran
luar biasa yang tak pernah saya rasakan di Pekanbaru. Kami menunggu diluar
masjid hingga tiba waktu Adzan shubuh. Setelah itu barulah sholat berjamaah
disana sekalian berdoa agar perjalanan kami di Ridhoi oleh Allah swt. Sebenarnya
ada sebuah keganjilan di Masjid ini, tapi akan saya
bahas pada postingan berikutnya.
Sarapan Lontong tak
jelas
Alahan Panjang
Seusai sarapan, langsung tancap gas ke sebuah Danau didaerah
Alahan Panjang. Nggak tau tuh ntah danau apa namanya, yang jelas disana lokasi
pertama buat berfoto-foto. Kerjaan kami disana Cuma celup2in kaki doang di air.
Air didanau tersebut sangat dingin mengingatkanku ketika di kutub utara dulu
*memangpernahgitu?? .
menikmati dinginnya air danau |
Photo2 di Kebon
Teh
Target selanjutnya yaitu kebun teh yang juga tidak terlalu
jauh dari tempat sbelumnya. Bisa disaksikan pada foto-foto dibawah ini, begitu
subur dan segar tanaman teh disana. Apalagi didukung dengan cuaca yang selalu
dingin. Yang bikin enaknya, kebun tersebut berbentuk seperti bukit yang mana
memiliki kemiringan tertentu. Sehingga kita bisa naik kepuncak layaknya mendaki
gunung. Dan dari kebun tersebut dapat dilihat bukit2 nan indah diseberang.
foto bareng di kebon teh |
kebon teh yang sangat subur |
Pantai Carocok ,
Painan
Ini dia tujuan inti pada hari pertama. Sebuah daerah di
Sumatera Barat yang bernama Painan, dikenal memiliki tempat wisata pantai yang
sangat bagus jika dibandingkan pantai yang lain. Namanya Carocok. Saya tidak
tahu ntah darimana dan apa arti dari carocok tersebut. Namun apalah arti sebuah
nama, ya nggak?? ,
Dari kebon teh menuju ke Painan memakan waktu yang cukup
lama yaitu sekitar 2 jam lebih. Dan juga harus melalui kota Padang ( Ibukota
Sumatera Barat ). Sangat sulit mencari tempat makan dikota Painan tersebut.
Untung akhirnya dapat sebuah rumah makan kecil untuk bekal makan siang.
Akhirnya tiba dilokasi sekitar pukul 12an. Saat itu cuaca sangat panas dan
dijamin membakar kulit. Apalagi didekat pantai, kulit item ya tambah
item..hhe...sebelum bersenang2, harus sholat dulu. Maka kami pun sholat Dzuhur disebuah
musholla dekat pantai. Yang bikin kaget, berwudhu BAYAR broo!! 2000,, sebegitu
melarat kah kehidupan mereka sampai2 harus mengais rezeki dari air yang
terbuang untuk ibadah? Apakah kalau tak bayar tak boleh sholat gitu??
Ckckck...tapi biarlah, kita ikuti saja aturan maennya..
Usai menunaikan kewajiban, lanjut ke seberang pulau menaiki
pompong. Disaat naik pompong, terasa hati sangat plong melihat kiri kanan depan
membentang laut yang amat luas. Sungguh besar kekuasaan Allah. Kerinduan
setelah beberapa tahun tidak melihat laut akhirnya terlampiaskan.
Tiba di seberang, langsung makan siang yang dibeli pada
sebuah rumah makan kecil tadi. Walau lauknya setengah basi, tapi tetap dilahap
berhubung monster diperut sudah memberontak. Kami pun makan di tepi pantai
sambil menyaksikan indahnya lautan.
Makan sebelum mandi dilaut |
Setelah makan saatnya berganti pakaian. Tanpa menunggu
langsung nyosor buka celana dan bergegas ke ranjang . laut.
Akhirnya aku kembali merasakan asin dan pedihnya air laut. Inilah beberapa
cuplikan kisah kami ....
narsis |
Bermain dengan ombak, bola... |
Beberapa orang dari kami, termasuk saya saat itu mencoba sensasi Banana boat. Hargany cukup murah, hanya Rp.15.000 sekali keliling...gilak ni asli seru banget, tapi yang parahnya waktu ending eh malah Banana Boatnya sengaja dibalikkan sehingga para penumpang langsung tercebur. Untung tidak ditengah laut di ceburin. Tapi sayang, pada event ini tidak sempat diambil fotonya.
Kira-kira seperti inilah cuplikannya |
Usai berguling2, berenang dilaut, naik Banana Boat, main ombak, foto2, dll..kami pun lelah dan
berganti pakaian. Namun sebelumnya mandi dulu dengan air tawar disebuah tempat
khusus gitu. Seperti biasa, entah itu Berak, kencing, mandi, wudhu, semuanya
bayar.. tapi tak apa, maklumi saja. Mandi boleh bareng2 cowok dan cewek
#plakkkk... ya enggak ding, harus pisah, ntar malah terjadi hal-hal yang
diinginkan :D...Astaghfirullah..ckckc
Dengan badan yang telah lelah, kami sepakat untuk mencari penginapan di Bukittinggi dan bermalam disana. Jarak dari Painan ke Bukittinggi sekitar 4 jam. Cukup lama sebenarnya. Tapi karena mata yang sudah mengantuk, akhirnya tak terasa tiba di Bukittinggi. Kami mencari sejenis wisma untuk nginap. Namun uniknya, disana tak ada yang namanya wisma. Mau sekecil apapun tetap namanya Hotel. hehee..setelah beberapa hotel dijelajahi, akhirnya dapat sebuah hotel yang cukup hemat ongkos dan bisa ramai2 satu kamar. Rp.235.000 / kamar. Kami menyewa 3 kamar, 2 kamar cowok dan 1 kamar cewek...sekali lagi, yg cowok dan cewek nggak boleh digabungin :D...
(alam, fian, fadhil ) narsis dikamar, *kayak maho |
Ngarai Sianok & Lobang Jepang
Kalau berwisata ke Bukittinggi rasanya agak kurang sah jika belum mampir di Lobang Jepang. Sebuah tempat bersejarah dimana dahulu sewaktu masa penjajahan Jepang, bala tentara negara tersebut menggali lubang ditanah sebagai tempat persembunyian / markas mereka. Dengan mengerahkan tenaga orang2 Indonesia dalam kerja paksa ( Romusha ), akhirnya jadilah lobang yang cukup panjang dan efisien untuk bersembunyi. Namun sekarang ini sudah banyak direnovasi demi kenyamanan untuk para wisatawan. seperti dinding2 tanah yang telah dilapisi dengan semen, penurunan yang diberi tangga, dan beberapa ruangan diberi nama, seperti penjara, dapur, ruang amunisi, ruang sidang, dll... Lobang tersebut pendek, itu menandakan memang pada zaman dulu orang2 jepang itu memiliki postur tubuh yang pendek. Berikut ini foto2 kami disana....
Selanjutnya didekat Lobang Jepang tersebut juga bisa kita melihat Ngarai Sianok, nah yang belum tahu gimana Ngarai Sianok, berikut foto2nya....
Ngrai Sianok |
Monyet yang patut ditiru, bisa menahan hawa nafsu :D |
Jam Gadang
Siapa sih yang nggak tahu Jam Gadang?? ini juga merupakan salah satu ciri khas dan kebanggaan Bukittinggi. Nggak terlalu tahu sejarahnya gimana, yang jelas Jam ini berukuran sangat besar yang dipajang ditengah kota dan pusat perbelanjaan Bukittinggi. Ada satu keanehan dari angka romawi pada jam tersebut. yaitu angka IV nya ditulis IIII. disitulah letak uniknya. Usai dari Ngarai, kami melanjutkan kesana yang mana merupakan tujuan terakhir. Disana kami menyebar untuk berbelanja beli baju yang super duper murah dan tak berkualitas..hehee
Sebelum berbelanja kami mencari Masjid. Dan usai sholat Dzuhur, menuju ke tempat belanja, eh malah ketemu distro yang memiliki nama unik, wkwkwk kreatif banget nih .
Spilis Infeksi :D |
Dengan berakhirnya belanja, maka berakhir pula liburan kami disana dan sekitar pukul 14:30 kami tancap gas menuju kota asal, Pekanbaru. Namun ditengah perjalanan, tiba-tiba mobil yang satunya berhenti di kelok 9. Kirain ada apa, eh ternyata mereka ingin Take a picture lagi. hoaahh.
Kelok sembilan |
karena pada jalan tersebut memiliki 9 tikungan tajam yang menurun ( arah pergi ) dan mendaki ( arah pulang ). Namun untuk mempermudah transportasi kini telah dibangun jembatan layang , tetapi waktu kami kesana sedang ditutup. Mungkin lagi ada perbaikan...
Usai dari sana kami pun melanjutkan perjalanan menuju Bandrek House, kemudian baru lanjut ke Kota tercinta PKU. Sopir kami ( Bung Tora ) akhirnya mengeluarkan skill menyetirnya saat pulang karena mengejar datelline penyewaan mobil yang harus dikembalikan pukul 21:00. Dengan kecepatan tinggi beliau melaju bagai Formula 1. 1 orang muntah dan lainnya pusing2 termasuk saya...hehe...namun Alhamdulillah akhirnya sampai tujuan dengan selamat.
Demikianlah kisah Wisata ke Sumatera Barat Kelas C'09 , ini merupakan pengalaman dan kenang2an yang sangat berharga bagi kami. selama 3,5 bersama tahun bersama, baru kali ini bisa sepakat buat mengadakan acara jalan2 bersama demi menambah kekompakan. Walau seseorang yang diharapkan datang tapi tidak datang, namun tetap perjalanan ini sangat berkesan bagi saya.Thanks to :
Akbar, Fdhil, Rudy, Zikri, M.Iqbal, Asril, Alam, Joy, Eca, Sovi, Nisa, Emon, Erwin, yang telah mau ikut serta dalam acara ini. Dan terimakasih sangat banyak kepada Teman SMA saya Tora yang telah mau menjadi Sopir kami selama perjalanan. Dan thanks juga buat sopir 1 lagi, lupa namanya ,hehe...
My Familly |
Lontong sayur tapi ga ada lontongnya? o.O
BalasHapusAaaa keren semua..
Keren nih wisatanya ke banyak tempat .__.
iya aneh tu ga ada lontongnya.
Hapushehe
eh serius wudhu bayar? :o
BalasHapusjadi pengin ke kebun tehnya, pantainya juga kliatan bersih
serius , haha
Hapusiya, recommanded deh :)
wudhu lebih mahal bayarnya ya ternyata? :D
BalasHapusini sumpah liburannya asik banget :3
pengen kesana deh jadinyaaaaa :DD
iya lebih mahal. parah kan? haha
Hapusayolah segera kesana :D
udah wudhu bayar ada monyet mau melakukan hubungan seks pula hahaha
BalasHapushaha, itu sisi negatifnya, :D
Hapuslagi-lagi foto liburaaaaaaan T.T
BalasHapus*iri sambil ngemil guling*
itu yg di kebon teh enak bener kayaknya...
hehe..
Hapusenak dong, dingin lagi :)
Wudhu pun bayar ?
BalasHapusKebun teh sama pantainya top !
iya , hhe
Hapusini yang nggak biasa .... wudhu mbayar ..
BalasHapuswah..fian ke PDG gak ngomong2..mna tau bsa kopdar gtu..:)
BalasHapuske painannya tgl brpa seh??kakak tgl 19 camping di pulau cingkuak,,nybarang dr pulau carocok..
hahaa..kemaren buru2 mau perginya kak :D
Hapuske painan tanggal 20 kak, wah kami juga diseberang pulau carocok itu kak..haha
ya allah wudhu bayar ??? mending tayamum aja dehh -_-
BalasHapuskeren yaa bisa ngenalin daerah sumbar ..
ga bleh tayamum ding, kan masih ada air :D
Hapusmaen2 dong kesumbar
Wakakak wudhu nya BAYAR.
BalasHapusBaru kali nie saya baca yg kek gini.
Tp sip.
Berharap moga suatu hari bs travelling ke sumbar :)
saya juga baru ngeliat..haha
HapusAmiin :)
di Bandung juga ada loh yang sama kayak lobang jepang, tapi namanya gua jepang .
BalasHapusih seru deh liburannya, jadi pengen deh sumpah -_-
benarkah?? baru tau aku,,hhe
Hapusseru hen, makanya habis uas nanti segeralah berlibur
iya beneran, tepatnya di daerah dago gitu :)
Hapusiya pasti liburan lah .
Waah keren maksimal ..
BalasHapusGak nyangka pipis sama wudhu lebih mahal wudhu ..
Ckckck
Poto2nya keren ..
Itu pasti pakenya bukan kamera biasa :P
Komenan atas gue kayaknya ada yang nyepam..
mungkin karena orang lebih banyak butuh berwudhu daripada pipis/boker disana..
Hapushehe, iya itu pakai SLR dotz, kalau fotoin upil di zoom bisa nampak jelas bakterinya.
udah dihapus, spamer bangsat
Wah trek tuh ada spammer
BalasHapuswaduoooooooooooooooh, spammer nya banyak amat nih...-___________-
BalasHapuswah, Sumatera Barat emang kereeeeen banget. mupeng ngiler ngiler liat foto fotomu yang di kebun teh, paling mupeng liat fotomu pas di pantaiiii...emang masa muda masa paling indah yak sama temen temen smuaaaa..keren biyanget dehhhh!!! Kapan kesanaaaa -__________-
*mupeng maksimal
iya spammer sialan, untung udah dibersihin smua..
Hapuswhatt?? mupeng liat fotoku?? wkwkwk
daripada mupeng terus, mending langsung aja ke Sumbar Mey :D
spammernya nge lag lag in aja ...
BalasHapuseh btw luas banget kebun tehnya n .... wudhu bayar?
iya luas bnget, sejuk lagi :)
Hapusjam gadang... ohhh kapan aku bisa kesana **
BalasHapusitu wudhu bayar 2000? enelan? miayam *ehhh miapah
kapan2 kesana dong,
Hapusmiamuh, :D
ebuset spammernya lebih ngagetin dr pd foto2 keren diatas -___-
BalasHapusmasih ikutan mikir juga kenapa namanya lontong kalo gak pake lontong :/
bang kebun tehnya :'(((( impian banget bs ke kebun teh gitu kapan ya.
di bali mah mana ada -___-
hahaha..iya untung udah dihapusin.
Hapusgue juga bingung, aneh disana.
ntar kalau liburan maen2 kesana :D
ituu spammernya jg ada diblog gue tuhh..
BalasHapusmakanya komentarnya dimoderasi lagi... :|
sumbar..dulu pernah hampir mau kesana..
tapi gak jadi... *hiks
indah2 banget pemandangannya...
apalagi dikebun teh tuw...
itu bukan lontong....kalo disini disebutnya lotek... :D
udah dihapus tu komennya..wkwk
Hapuswahh syang sekali ya gak jadi, lain kali harus jadi :)
bukan kok, kami aja sebelumnya mesan lotek, katanya nggak ada, yang ada lontong sayur..haha
waduh gila spamnye rame amat kaya bubaran anak sekolahan -___-
BalasHapusahh lobang gue jepang dengan 512 anak tangganya :')
jadi kangen padang..
capek naik tangganya..hha
Hapuswah keren sekali coi.....tapi nginepnya Rp.235.000 / kamar hmmmmm waduh mahal kali ya
BalasHapusudah lumayan murah tu bng, hahaa
HapusNama distronya serem amat ya ==a
BalasHapusga abis pikir bisa bikin nama toko kaya gitu
iya serem bnget, kalau beli celana disitu bisa kena spilis mungkin..haha
Hapusasik nih jalan-jalan hahaha itu kok wudhu lebih mahal dari boker padahal boker lebih banyak buang air...hahaha wah bro kita senasib kena spamming tukang obat ngak jelas.......
BalasHapusmungkin karena peminat berwudhu lebih banyak bro dibanding boker..wwk
Hapusiya parah ni spammer
baca ceritanya sama liat fotonya udah keren banget.. wow banget lah pokoknya..
BalasHapuseh pas ngeliat komentar, spammernya cetar membahana badai halilintar ya..
ckckckck
tapi keren loh cerita perjalanannya..
wudhu bayar? berfikir positif ajalah.. siapa tau di sana airnya susah.. buat bayar listrik karena airnya pake dap mungkin.. :D
hehe makasih :)
Hapusuntung udah aku hapus komentar2nya..hhe
hmmm, iya sih.
Weeee abg ne ke sumbar gak ngajak2, hhmmm asyik bgt kykny bsa buat acara bgtu. Tapi klu wudhu bayar aneh juga ya, bru prnh dnger hahaha
BalasHapushahaa,,,
Hapusasyik dong va, :D
iya agak aneh, bg juga baru ngeliat yg kayak gitu ,,WKWK
huahhhhhhh iriiiii.......
BalasHapuskami sekelas udah berapa kali rencanain jalan2, dari mau ke rindu sempadan, mau ke sumbar, mau ke bangkinang, sampe rencanain mau ke medan. nggak ada 1 pun yang jadi...!! azzz...
aduhh... jadi kangen banget ama kampung di pariaman... kangen pantai.. kangen.. ah.. fian bikin envy
itu kebanyakan rencana makanya ga jadi cha. seharusnya ada yang bergerak biar semua pada bergerak :D
Hapushha, segera lah balik kampung, mumpung msh liburan
swear, keren banget kalo bisa ngumpulngumpul kayak gini. sukaaaaaaaa!!!
BalasHapuskerenn dong :))
Hapusiya memang sampah tu//haha
BalasHapusberibur lah kesana :D
"Walau seseorang yang diharapkan datang tapi tidak datang, namun tetap perjalanan ini sangat berkesan bagi saya."
BalasHapus**SIAPA TUH fian??? hahahhaaa :p
HAHAHAHAHA.....oi puspaa..baru baca aku komennya :D
Hapusooh..orang itu adalahhhh...
:D
Welcome to East Sumatera
BalasHapussaya tinggal di bukittinggi :D
hhe...lain kali bisa dong aku mampir :)
HapusWah suka wisata ya kakak :D
BalasHapusbisa cerita-cerita disini ya kak
www.wisate.com :D
itu wadahnya buat berbagi tentang wisata hehe ^_^
hehee..suka dong, tapi jarang sih berwisata, kecuali liburan panjang..
Hapusoke2 ke TKP :)
makasih ka :D
Hapuswahhh...pengen lagi rasanya jalan2 lg bro...kerupat kita bsk lg yok..hehe
BalasHapus